Acara inti dalam webinar
ini yaitu penyampaian materi oleh narasumber yang dipandu oleh
Moderator Hadma Yuliani, M.Pd., M.Si yang
juga selaku Ketua Prodi Tadris Fisika FTIK IAIN Palangka Raya. Adapun Materi pertama adalah Eksperimen Fisika
Menggunakan RPhy-Lab yang dipaparkan oleh Bapak Dr. Ishafit, M.Si Kepala
Lembaga Pengembangan Pendidikan Universitas Ahmad Dahlan. Pemateri
pertama membahas bagaimana menggunakan Remote Laboratory
untuk memudahkan melakukan eksperimen
secara langsung meski dari jarak jauh.
Berikutnya,
narasumber kedua adalah Bapak Okimustava, M.Pd.Si Kepala Laboratorium MPFis dengan materi
Pembelajaran Menggunakan Lightboard Learning. Beliau
membahas bagaimana membuat pembelajaran daring yang lebih menarik sehingga para siswa dapat
memahami apa yang diajarkan Guru.
Pemateri ketiga yaitu Ibu
Nadia Azizah, M.P.Fis selaku dosen tadris fisika IAIN Palangkaraya memaparkan materi
tentang Teknik Tracker untuk analisis video. Beliau
membahas tentang bagaimana cara menggunakan tracker untuk
melakukan praktikum fisika yang lebih menarik tanpa perlu instrumen dan
apparatus praktikum yang rumit,
sehingga siswa lebih bisa memahami konsep yang disampaikan. Pemateri terakhir
yaitu Ibu Sri Fatmawati, M.Pd sebagai
Calon
Doktor Prodi Tadris Fisika FTIK IAIN Palangka Raya membahas materi tentang Higher Order Thinking
dalam Pembelajaran Fisika.
Beliau memaparkan tentang bagaimana membuat soal
yang mampu membuat iswa
berpikir lebih kritis dan terstruktur sehingga dapat memahami konsep–konsep kefisikaan.
Jumlah peserta yang
mengikuti webinar sebanyak 217 orang yang berasal dari berbagai daerah di
Indonesia. Peserta webinar berasal dari kalangan dosen, guru, mahasiswa dan
pemerhati pendidikan. Selama
mengikuti webinar, para peserta seminar terlihat sangat antusias.
Hal ini terlihat bahwa dari awal acara sampai berakhirnya acara, jumlah peserta dalam Room Zoom Meeting tetap terus mengikuti jalannya kegiatan. Di samping itu, banyak
dari peserta yang bertanya dan mengajukan raise hand. Karena waktu yang terbatas maka panitia mengakhiri kegiatan webinar, namun peserta masih melanjutkan
diskusi meski acara sudah ditutup oleh Panitia.
Selain itu, semua peserta memberikan feedback positif kepada
penyelenggara webinar melalui google formulir. Umumnya para peserta
memberikan pesan dan kesan
yang positif serta berharap diadakan kembali kegiatan yang serupa. (rrud)